Minggu, 31 Mei 2009

Paparan Kekerasan di Jam Belajar




Tayangan jaman sekarang ini makin lama makin ruwet. Adanya konflik dalam sinetron yang nggak masuk akal serta membodohi para penonton. Dan ditambah lagi acara reallity show yang selau diselingi dengan konflik dan menyelesaikan masalah dengan keerasan. Suatu tontonan jaman sekarang ini sanagat berpengaruh pada kehidupan sipenoton. Contohnya pada anak sekolah yang mengikuti gaya berseragam ala sinetron dengan mengeluarkan baju dan meminimkan roknya dihadapan guru tetapi guru itu tak menghiraukannya, cara bergaul mereka dengan teman, membentuk geng dan sok berkuasa dikelas, bercinta dengan sipacar dilingkungan sekolah, tak ayal kekeasan yang disuguhkan pada merekapun juga sedikit demi sedikit akan berpengaruh pada diri mereka.

Kalaupun ada tayangan yang menimbulkan polemik, kekerasan dan urusan rumah tanga sebaiknya ditayangkan pada jm malam, paa jam jam tontonan orang dewasa, yang sudah matang dan tak mudah terpengaruh. Yang menjadikan masalah tayangan-tayangan tersebut ditayangkan pada jam jam yang tidak efektif. Pada acara Curhat Bareng Anjasmara yang mempertunjukan aib orang dan mepertontonkan kekerasan dimuka umum disiarkan ulang pada jam lima sore pada saat dimana anak anak berada dirumah dan menonton TV setelah seharian menjalankan rutinitas. Apakah itu pantas ditonton oleh anak anak yang dapat mengajarkan para generasi muda untuk menyelesaikan masalah dengankonflik dan kekeraran. “nggak keren kalo nggak berantem” kalo sudah ada idiom seperti itu lantas bagaimana masadepan Indonesia, masa yang akan mendatang kan dipegang generasi muda sekarang ini. Dan yang sangat mengecewakan stasiun TV yang menayangkannya yaitu TPI yang memiliki kepanjangan Televisi Pendidikan Indonesia. Apakah anak Indonesia dididik untuk belajar kekerasan?

Lalu pada acara reallity show yang ditayangkan padajam belajar anak antara jam 6 sampai jam 9 sore yang dapat mengalihkan perhatian anak menjadi lebih milih nonton TV dari pada belajar.

Kalaupun stasiun TV sudah tidak mendapatkan waktu yang tepat untuk menayangkan tontonan seperti itu ya sebaiknya dikurangi aja acara acara yang terlalu banyak mempertunjukan kekerasan. Kerusuhan di Indonesia ini sudah cukup banyak, jangan jadikan tayangan hiburan keluarga menjadi tayangan yang tidak menyenangkan. Tayangan hiburan sebaiknya yang dapat membuat suasana menjadi nyaman ketika ditonton bersama keluarga.